Permasalahan transportasi yang menyangkut keselamatan pengguna jalan adalah permasalahan kecelakaan lalu lintas. Kejadian kecelakaan lalu lintas pada bulan Januari 2022 di Simpang Rapak merupakan salah satu kejadian kecelakaan yang menimbulkan banyak kerugian materi maupun nyawa. Kondisi geometri jalan pada salah satu lengan Simpang Rapak merupakan pertemuan antaran turunan atau tanjakan dengan simpang bersinyal yang dilengkapi bundaran sehingga menyebabkan isu jarak pandang dan masalah operasional kendaraan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kondisi geometri dan kinerja Simpang Rapak. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis geometri, analisis jarak pengereman, dan analisis simpang bersinyal. Indikator yang diukur meliputi panjang ruas jalan, panjang antrian, jarak pengereman, dan jarak pandang henti. Hasil analisis menunjukkan bahwa secara umum nilai kombinasi antara panjang antrian dan jarak pengereman kendaraan berat(564 meter) apabila dibandingkan dengan panjang ruas jalan yang diteliti (511 meter) tidaklah memenuhi syarat aman. Kata Kunci: Geometri Jalan, Kecelakaan Lalu Lintas, Simpang Bersinyal
