Puslitbang Transportasi Antarmoda-Kementerian Perhubungan Republik Indonesia
Publishing Year
2017
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
Strategi kelancaran mobilitas diwujudkan melalui strategi peningkatan keterpaduan jaringan pelayanan antar kota. Isu strategis atau gambaran permasalahan berdasarkan kondisi faktual yang terjadi pada saat ini adalah kondisi transportasi antarmoda yang pada umumnya belum efektif dan efisien di kota-kota besar di Indonesia. Kelancaran mobilitas orang antar kota dapat tercapai melalui strategi peningkatan keterpaduan jaringan pelayanan antar kota dan pusat kegiatan nasional sebagaimana yang telah ditetapkan dalam RTRWN. Penelitian ini dilakukan di Bandung Metropolitan Area (BMA), berbasis survei sekunder, survei lapangan, dan kajian literatur dengan menggunakan metoda penilaian keterpaduan sistem transportasi antar kota yang merupakan keterpaduan sistem primer. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterpaduan jaringan transportasi dengan jaringan pelayanan transportasi, jaringan jalan dan jaringan pelayanan yang menghubungkan antara kota/ kabupaten penyusun wilayah aglomerasi (sistem primer) di lokasi penelitian tidak memenuhi syarat.