Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
EVALUASI PENANGANAN KEBAKARAN PADA MUATAN DI MV. ARMADA SERASI MENURUT RELASI IMDG CODE
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
ALIF, ILHAM WITANTO
Subject(s)
Nautika
Skripsi
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
ABSTRAK
Witanto, Alif Ilham, 561911137173 N, 2024, “Evaluasi Penanganan Kebakaran
Pada Muatan di MV. Armada Serasi Menurut Relasi IMDG CODE”, Skripsi,
Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran
Semarang, Pembimbing I: Dr.Capt.Akhmad Ndori, S.ST., MM., M.Mar,
Pembimbing II: Aryanti Fitrianingsih, S.T., M.T.
Ketika sebuah kapal tidak mematuhi persyaratan yang ditetapkan dalam
Standard Operating Procedure (SOP) dan Manual Book, hal tersebut dapat
mengakibatkan gangguan bagi awak kapal serta menghambat kelancaran
keseluruhan proses pemuatan. Seperti yang terjadi dengan PT. Salam Pacific
Indonesia Lines yang telah menerapkan SOP dalam setiap aspek kegiatan
operasionalnya. Untuk mengetahui penyebab kebakaran muatan bisa terjadi dan
untuk mengetahui cara penanganan muatan yang terbakar dengan baik dan benar
sesuai IMDG Code.
Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskiprif.
Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah observasi, wawancara,
dokumentasi dan studi pustaka. Informan dalam penelitian ini adalah Mualim I,
dan Mualim II. Untuk teknik analisa data yang digunakan adalah reduksi data,
penyajian data, dan menarik kesimpulan.
Penyebab terjadinya kebakaran pada muatan di MV. Armada Serasi
disebabkan karena empat faktor yaitu ketidaksesuaian dokumen jalan da nisi
muatan, ketidaksesuaian penempatan muatan dan kurangnya prosedur
perlindungan muatan. Agar hal tersebut tidak terjadi kembali, dilakukan upaya
penanganan pemadaman kebakaran pada muatan di MV. Armada Serasi yaitu
dengan kesigapan kru kapal untuk melakukan upaya pemadaman menggunakan
fire pump dan alat pemadam api ringan (APAR) sesuai ketentuan dalam Standard
Operating Procedure (SOP) dan meminta bantuan kepada pelabuhan terdekat
untuk menerjunkan armada kapal yang dapat membantu dalam proses
penyemprotan agar kebakaran tidak semakin meluas.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/5754/