Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
IDENTIFIKASI PENYEBAB TERJADINYA TUMPAHAN MINYAK DI LAUT YANG MEMPENGARUHI KINERJA BONGKAR MUAT DI ATAS KAPAL MT.PETROMAX
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
REYHAN, HAFIZH HARSWIADI
Subject(s)
Nautika
Skripsi
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
ABSTRAKSI
Harswiadi,Hafizh Reyhan, 561911137150 N, 2023. “Identifikasi Penyebab
Terjadinya Tumpahan Minyak di Laut Yang Mempengaruhi Kinerja
Bongkar Muat di Atas Kapal MT.Petromax”. Skripsi. Program Studi
Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Capt.
Anugrah Nur Prasetyo M,Si.M.Mar Pembimbing II:
Purwantono,S.Psi.M.Pd
Tumpahan minyak di laut adalah peristiwa yang tidak diinginkan
oleh kapal pengangkut minyak, karena menimbulkan risiko berbahaya
terhadap keamanan dan keselamatan kru, serta merugikan kelestarian alam
dan biota laut yang tercemar. Dampak dari tumpahan minyak ini tidak hanya
merugikan perusahaan, tetapi juga berdampak negatif pada lingkungan yang
terkena pencemaran.
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyebab tumpahan
minyak di laut selama kegiatan bongkar muat kapal tanker berlangsung dan
memahami perawatan kargo guna mengatasi potensi kebocoran yang dapat
menyebabkan tumpahan minyak, yang mempengaruhi kinerja bongkar muat
di atas kapal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
fishbone, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara,
dan dokumentasi. Analisis data dilakukan secara deskriptif, dan keabsahan
data diuji melalui triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebocoran pada pipa kargo,
yang mengalami korosi atau pengeroposan, menjadi penyebab utama
tumpahan minyak di laut selama proses bongkar muat, faktor utama yang
menyebabkan hal ini yaitu kurangnya perawatan dan pengecekan pipa kargo
sesuai prosedur. Maka dibutuhkan perawatan yang efektif berupa kegiatan
chipping, painting, dan pelaksanaan perawatan sesuai instruksi dari Plan
Maintenance System (PMS) secara rutin serta koordinasi dengan perusahaan
untuk menyusun jadwal bongkar muat yang optimal, sehingga potensi
tumpahan minyak di masa mendatang dapat dicegah.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/5588/