Abstraksi Keterlambatan pembayaran premi di
Floating crane Ratu Giok selama kegiatan bongkar muat batu
bara berdampak pada menurunnya motivasi crew FC Ratu
Giok. penelitian menggunakan metode campuran (mixed
methods) serta Pearson product-moment, hasil penelitian
menunjukkan bahwa faktor yang menyebabkan
keterlambatan pengiriman laporan muatan batu bara, kondisi
cuaca buruk, masalah internal, masalah komunikasi, dan
situasi tak terduga saat proses bongkar muat, hubungan
signifikan antara keterlambatan pembayaran premi insentif
dan motivasi kerja pada awak kapal dari indikator kuantitas
kerja, kualitas kerja, dan kehadiran terbukti berpengaruh
secara signifikan terhadap motivasi kerja, indikator kuantitas
kerja memiliki t hitung sebesar 12,68, yang lebih besar dari
nilai t tabel sebesar 2,04523 dengan tingkat signifikansi 0,050.
Hal ini menunjukkan bahwa indikator kuantitas kerja
berpengaruh secara signifikan terhadap motivasi kerja.
Selanjutnya, indikator kualitas kerja, nilai t hitung sebesar
2,20242, yang juga lebih besar dari nilai t tabel (2,04523),
menunjukkan bahwa keterlambatan pembayaran premi
insentif dari indikator kualitas kerja awak kapal memiliki
hubungan signifikan terhadap motivasi kerja. kehadiran, nilai
t hitung sebesar 3,17789, yang juga lebih besar dari nilai t tabel,
mengindikasikan bahwa keterlambatan pembayaran premi
insentif berpengaruh secara signifikan terhadap motivasi kerja
secara keseluruhan.
B.