ABSTRAKSI
Kurniawan, Nova. 2023. 561911337445 K “Optimalisasi pelayanan jasa bongkar muat
petikemas di PT. Masaji Tatanan Kontainer Indonesia”. Skripsi. Program Diploma IV,
Program Studi Tatalaksana Angkutan Laut dan Kepelabuhan, Politeknik Ilmu Pelayaran
Semarang, Pembimbing I Retno Hariyanti, S.pd, M.M.Pembimbing II: Dr. Iskandar, SH,
MT
Aktifitas bongkar muat yang ada dalam depo container PT. Masaji Tatanan Indonesia
cabang Jambi tidak seutuhnya berjalan lancar dengan apa yang di harapkan. Maka penulis
melakukan penelitian lebih dalam dilaksanakan pada tanggal 01 Agustus 2021 sampai dengan
tanggal 30 Juni 2022 yang berlokasi di daerah Talang Duku Kota Jambi. Keterlambatan dalam
aktifitas sering terjadi di karenakan beberapa faktor yang menghambat jalanya stuffing dan
stripping. antara lain faktor manusia, tempat / lahan, cuaca, dan fasilitas alat untuk
pengoprasionalan bongkar muat. Masalah yang sering terjadi dalam bongkar muat di depo
adalah karena keterlambatan pengiriman / pembuatan dokumen, tidak tersedianya alat
bongkar muat forklift dengan permintaan barang yang banyak, serta kondisi lahan depo yang
kurang layak jika cuaca dengan curah hujan tinggi menjadikan proses muat menjadi
terhambat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengoptimalkan dan meminimalisir
hambatan bongkar muat di depo untuk kedepanya dan lebih memperhatikan perawatan dan
perbaikan secara berkala.
Metode penelitian ini mengunakan pendekatan deskripsi kualitatif dengan melakukan
observasi, wawancara, studi pustaka dan dokumentasi. Terarah kepada informan karyawan
yang terlibat langsung di bidang pekerjaannya. Penulis mengunakan teknik analisis fishbone
analysis untuk mencari faktor analisis yang di amati oleh penulis agar dapat menyelesaikan
permasalahan yang ada di PT. Masaji Tatanan Kontainer Indonesia dengan lampiran data
yang falid untuk mengidentifikasi hasil dari data penelitian.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, ditemukan bahwa kendala pelayanan jasa
bongkar muat petikemas di PT. Masaji Tatanan Kontainer Indonesia cabang Jambi adalah
terjadinya keterlambatan di sebabkan oleh faktor manusia, tempat / lahan, cuaca, dan fasilitas
alat untuk pengoprasionalan bongkar muat yang belum maksimal. Kurangnya perhatian dari
kantor pusat untuk melakukan perawatan alat operasional dan memberi pengarahan kerja
secara profesional di pekerjaan upaya yang harus di lakukan adalah menambah alat bongkar
muat forklift untuk penyeimbangan aktifitas dengan permintaan barang yang banyak,
memperbaiki lahan supaya tidak terjadi kecelakaan kerja yang tidak di inginkan, menambah
wawasan kerja untuk seluruh karyawan agar perhatian untuk menggunakan safety equipment
standar perusahaan serta meningkatkan perawatan menjaga aset milik perusahaan