Abstrak- Valve (Katup/Keran) merupakan
perangkat mekanik yang mengontrol aliran (fluida) dan
tekanan dalam suatu sistem atau proses dengan membuka,
menutup, mengecilkan atau membesarkan arusnya. Butterfly
Valve adalah suatu jenis kran atau valve yang digunakan
dalam sistem perpipaan pada kapal, yang terletak pada
bagian crossover yang dapat dibuka dan ditutup. Kurang
maksimalnya fungsi valve adalah sesuatu hal yang tidak
diinginkan oleh pihak kapal, pada saat kapal melakukan
pemuatan FAME di terminal Sari Dumai Sajati Dumai
memiliki beberapa hambatan seperti, kurang maksimalnya
penerimaan muatan FAME pada kapal dan waktu pemuatan
menjadi lebih lama. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
menjelaskan faktor yang mempengaruhi tidak kedapnya
butterfly valve pada crossover terhadap kelancaran dan
keamanan proses bongkar muat di MT pancaran prosperity,
memaparkan dampak apa yang ditimbulkan jika tidak
kedapnya butterfly valve pada crossover di MT pancaran
prosperity, dan mengetahui bagaimana mengatasi tidak
kedapnya butterfly valve pada crossover di MT Pancaran
Prosperity.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode
kualitatif. Sumber data penelitian diperoleh dari data primer
dan data sekunder. Teknik pengumpulan data melalui
observasi, studi pustaka, dokumentasi, dan wawancara.
Teknik keabsahan data dengan teknik triangulasi sumber
data.
Hasil penelitian dalam penelitian ini yaitu faktor
yang menyebabkan tidak kedap butterfly valve adalah
penggunaan valve yang tidak sesui prosedur, kurangnya
perawatan, bagian ulir sudah aus atau loss. Dampak yang
ditimbulkan jika tidak kedapnya butterfly valve pada
crossover di MT Pancaran Prosperity adalah ada
kemungkinan terjadinya overflow, keterlambatan
keberangkatan, perubahan konstruksi / listing. Upaya untuk
mengatasi tidak kedapnya butterfly valve pada crossover di
MT Pancaran Prosperity adalah melakukan evaluasi dan
pengawasan terhadap penggunaan valve, melakukan inspeksi
dan maintenance, requisition dan penggantian valve
