Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
Optimalisasi Perawatan Grab Guna Memperlancar Proses Bongkar Muat di MV. Manalagi Tisya
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
KHARAN, DWI WIDAGDHO
Subject(s)
Teknika
Prosiding
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
Abstraksi – Grab merupakan alat yang digunakan untuk
mengirimkan barang masal seperti, nikel, batu bara, kompos,
gula. Kegiatan ini sering terjadi di perusahaan-perusahaan
eperti di pabrik, konstruksi, industri lokus pelabuhan dan
kelautan. Grab ini dilengkapi berbagai peralatan guna
mempermudah pergerakan mesin grab, demi membantu
kelancaran dari kerja grab tersebut dilengkapi alat seperti
motor hydraulic yang memompa oli yang digerakkan dengan
ekanan sehingga dapat membantu mengoperasikan grab.
Alat ini diperlukan untuk melakukan proses membuka dan
menutup scoops yang lancar, oleh karena itu perawatan yang
optimal diharapkan dapat mencapai hasil yang maksimal.
Dalam hal ini terjadi masalah pada scoop yang tidak bisa
menutup dengan rapat karena mengalami kerusakan pada
eal piston. Sehingga peneliti tertarik untuk meneliti
bagaimana cara mengatasi kerusakan seal piston pada grab
ersebut.
Metode penelitian atau metode ilmiah adalah metode atau
angkah untuk mendapatkan informasi yang logis, dan
metode penelitian dapat diartikan sebagai pendekatan yang
epat untuk mendapatkan informasi. Metode penelitian
dapat diartikan sebagai metode logis untuk mendapatkan
nformasi yang sesuai dengan tujuan untuk ditemukan,
dibuat atau dibuktikan. Metode penelitian yang digunakan
oleh penulis dalam penyampaian masalah adalah dengan
gabungan metode Fishbone dan metode SHEL (Software,
Hardware, Environment, Liveware) untuk mengidentifikasi
masalah yang diteliti tentang kurang optimalnya kinerja
pada grab.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan
elama 12 bulan di MV. Manalagi Tisya, peneliti
menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif dengan
eknik analisis data gabungan Fishbone dan SHEL.
Sehingga diperoleh faktor penyebab yaitu pelaksanaan PMS
Planned Maintenance System) tidak sesuai, kerusakan atau
keausan seal pada piston grab, batubara yang beterbangan
dikarenakan angin yang kencang, kurangnya pengalaman
perwira yang memiliki tugas dan tanggung jawab terhadap
grab. Upaya yang dapat dilakukan adalah menjalankan
PMS (Planned Maintenance System) secara prosedural
setiap 3 bulan), penggantian suku cadang yang sesuai
dengan kebutuhan, membersihkan area piston dari sisa
batubara yang terbawa angin, merekrut perwira yang sudah
mempunyai pengalaman terhadap kerusakan pada grab.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/4931/