Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
PENGARUH PERAWATAN ULTRAVIOLET WATER STERILIZER TERHADAP PENURUNAN KUALITAS AIR MINUM DI MV.PAN DIVA
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
TARUNA, IHZA MAHENDRA BAGAS
Subject(s)
Teknika
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
ABSTRAKSI

Taruna, Ihza Mahendra Bagas, 2022, NIT: 551811236911 T, “Pengaruh
Perawatan Ultraviolet Water Sterilizer terhadap Penurunan Kualitas
Produksi Air Minum di MV. Pan Diva”, skripsi Program Studi Teknika,
Program Diploma IV, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang,
Pembimbing I: H. Rahyono, SP.1, MM, M.Mar.E., Pembimbing II: Ir.
Fitri Kensiwi, M.Pd.

Ultraviolet Water Sterilizer merupakan alat sterilisasi air dengan bantuan
sinar ultraviolet (UV). Kerja komponen utama maupun pendukung pada mesin
tersebut dipengaruhi oleh beberapa dalam menghasilkan air yang berkualitas.
Berhubungan dengan itu maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
penurunan kualitas air minum yang disebabkan oleh kurangnya perawatan
ultraviolet water sterilizer, untuk mengetahui akibat turunnya penyeterilan
mikroorganisme dalam air minum disebabkan oleh tidak berfungsinya salah satu
lampu germisida, untuk mengetahui turunnya kualitas air minum disebabkan oleh
kotornya filter pada uv sterilizer.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode
analisis SHEL (Software, Hardware, Environment, Liveware). Teknik
pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi
secara langsung terhadap objek penelitian yang ada di MV. Pan diva. Observasi
dilakukan pada part mesin UV sterilizer seperti lampu germisida, filter element,
tube, dan air hasil produksinya. Wawancara dilakukan kepada masinis satu dan tiga.
Dokumentasi diperoleh dari kamar mesin yang berupa instruction manual book,
foto-foto permasalahan pada part mesin, dan catatan perawatan serta perbaikan
pada mesin UV sterilizer.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kurangnya perawatan berupa
pembersihan dan penggantian tidak rutin dilakukan pada filter, tube, dan lampu
germisida yang seharusnya diganti sesuai dengan mengakibatkan penurunan
kualitas air minum. Lampu germisida yang mati mengakibatkan proses sterilisasi
air minum kurang optimal sehingga masih ditemukannya mikoorganisme yang
hidup. Kotornya filter element pada uv sterilizer mengakibatkan kurang optimalnya
proses filtrasi sehingga masih terdapat serabut kotoran dalam air minum. Upaya
yang dapat dilakukan untuk mengatasi permaslaahan tersebut adalah dengan
melakukan perawatan sesuai dengan plan maintenance system seperti rutin
membersihkan dan mengganti part mesin uv sterilizer sesuai dengan instruction
manual book.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/4666/