Ikhsan, Iqbal Maulana, NIT. 551811136812 N, 2023, “Penerapan cargo
operation antara manual book dan computerize system untuk menentukan
nilai muatan premium yang maksimal di MT. Pis Patriot”, Skripsi,
Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran
Semarang, Pembimbing I: Capt. Samsul Huda, MM, M.Mar, Pembimbing
II: Kresno Yuntoro, S.ST, M.M
Manual book merupakan buku panduan yang memberikan
informasi-informasi mengenai suatu sistem serta petunjuk penggunaan dari
suatu sistem, dalam hal ini manual book berisikan mengenai data-data yang
memudahkan chief offier dalam melakukan penentuan nilai muatan
sedangkan computerize system secara umum merupakan suatu susunan
perangkat yang saling terhubung dan digunakan untuk mengolah data dari
pengguna, maka dari itu untuk menentukan nilai muatan yang maksimum
perlu diterapkanya kedua metode tersebut dan dilakukanya proses
komparasi antara hasil dari metode manual book dan computerize system
supaya nilai yang didapatpun akan maksimal.
Penelitian ini menggunakan metode triangulasi deskriptif kualitatif.
Sumber data penelitian diperoleh melalui observasi langsung, wawancara,
serta dokumentasi, dan studi kepustakaan serta berbagai jurnal. Teknik
pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, dan wawancara
terhadap subjek yang berhubungan dengan factor-faktor penyebab, dampak
atau resiko yang memungkinkanya timbul pada penerapan cargo operation
antara manual book dan computerize system. Terdapat faktor atau
penyebab tidak dilaksanakanya komparasi diantaranya yakni kurang teliti
dalam pelaksanaan, kurang maksimal dalam persiapan. Dan terdapat resiko
apabila tidak dilaksanakan komparasi diantaranya yakni nilai yang didapat
tidak maksimal, perbedaan jumlah muatan yang masuk, dan delay loading.
Faktor kesalahan manusia itu sendiri seperti ketidak telitian, kurang
persiapan. Serta resiko yang dapat timbul yakni hasil yang didapat tidak
maksimal, perbedaan jumlah muatan, delay loading. Terdapat beberapa
saran yakni diantarnya untuk para mualim diharapkan dapat membantu
persiapan agar dapat maksimal dan pelaksanaan dapat berjalan lancar,
memahami resiko yang dapat timbul apabila pelaksanan penentuan nilai
muatan tidak maksimal.
