Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
EVALUASI RENDAHNYA UTILITAS KAPAL PANDU YANG BEROPERASI DI PT. PELINDO III (PERSERO) SEMARANG
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
VANNIA, AYU PURNAMASARI
Subject(s)
TALK
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
Abstraksi- Cargo control room mempunyai peranan yang
sangat penting terhadap kelancaran proses bongkar muat
di kapal tanker, maka apabila dalam pengoperasian cargo
control room tidak berjalan dengan baik dan benar, maka
proses bongkar muat akan tehambat dan hal ini dapat
mengakibatkan kerugian bagi perusahaan. Dalam skripsi
ini diambil beberapa masalah mengenai bagaimana cara
pengoperasian cargo control room yang baik agar proses
bongkar muat dapat berjalan dengan lancar dan kendalakendala

apa saja yang menjadi hambatan dalam
pengoperasian cargo control room.Dalam menulis skripsi
ini penulis menggunakan penelitian melalui pendekatan
kualitatif karena akan menyajikan data-data yang
diperoleh secara deskriptif atau membuat gambaran
mengenai situasi atau kejadian dan lebih banyak
melakukan observasi dan wawancara secara langsung
terhadap objek.Sumber data penelitian diperoleh dari data
primer dan sekunder.Teknik pengumpulan data melalui
observasi, dokumentasi, daftar pustaka, dan wawancara
selama melaksanakan penelitian di MT. Gunung Geulis/P8004.

Teknik keabsahan data penelitian menggunakan
teknik triangulasi. Teknik analisis data dalam penelitian
ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan
simpulan.pengoperasiancargo control room di MT. Gunung
Geulis P-8004 masih belum berjalan dengan baik karena
beberapa faktor disebabkan oleh alat bongkar muat dan
juga perwira jaga masih sering melakukan kesalahan dan
sering mengalami mendapati kendala dalam
pengoperasian cargo control room. Pembahasan dalam
skripsi ini adalah pengoperasian cargo control room ada
tiga tahap yaitu persiapan, pengawasan dan pelaksanaan.
Kendala yang menghambat antara lain kerusakan pompa,
alat komunikasi, salah komunikasi, kurang pengawasan,
perwira mengandalkan juru pompa, serah terima jaga
kurang baik. Untuk mengatasi kendala tersebut dengan
cara merawat pompa, alat komunikasi, berkomunikasi
dengan baik, pengawasan rutin, memberi pelatihan dan
melakukan serah terima dengan baik.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/4516/