Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
Upaya Pemanfaatan Peralatan Kapal MV.Srikandi Indonesia 19 Secara Maksimal Di Saat Tumpahan Minyak Pada Saat Bunker
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
MUHAMMAD, REZA SETIAWAN
Subject(s)
Nautika
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
ABSTRAKSI


Setiawan, Muhammad Reza, NIT. 551811126597 N, 2022, “Upaya Pemanfaatan Peralatan
Kapal MV.Srikandi Indonesia 19 Secara Maksimal Di Saat Tumpahan Minyak Pada
Saat Bunker”, Skripsi, Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu
Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Capt. Dian Wahdiana, M.M. Pembimbing II:
Kresno Yuntoro, S.St, M.M.

Bunker adalah sebuah kegiatan yang dilakukan diatas kapal yang melibatkan kapal
tongkang dan pelabuhan, kegiatan bunker bertujuan untuk mengisi bahan bakar kapal agar
kapal siap untuk berlayar. Aspek yang paling penting dari proses bunker adalah “komunikasi”
yang merupakan bagian dari suatu pekerjaan. Berdasaarkan penelitian yang telah dilakukan,
ada beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya tumpahan minyak di laut yaitu pelaksanaan
kegiatan bunker dan penanganan tumpahan minyak yang tidak sesuai dengan prosedur. Untuk
mencegah terjadinya pencemaran minyak di laut, maka dilakukan sebuah penelitian untuk
memaksimalkan peralatan yang ada di kapal MV. Srikandi Indonesia 19 untuk mencegah
maupun menangani tumpahan minyak. Penelitian ini bertujuan untuk dapat mengetahui
penyebab, dampak serta upaya meningkatkan berhasil nya penanganan tumpahan minyak
sehingga dapat mencegah terjadinya pencemaran pada saat bunker

Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan mendeskripsikan
secara terperinci proses pelaksanaan bunker dan penanggulangan tumpahan minyak. Teknik
pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan dokumentasi. Responden
yang akan di wawancara adalah Captain, Mualim I dan KKM. Penelitian ini menggunakan
teknik analisa data USG (Urgency, seriousness, Growth) untuk mencari penyelesaian masalah
dan faktor yang di amati seperti pada masalah tentang MV. Srikandi Indonesia 19 yang
mengalami tumpahan minyak sehingga mencemari lingkungan.

Hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa analisis terjadinya
overflow pada saat bunker di MV. Srikandi Indonesia 19 disebabkan oleh keteledoran Chief
Engineer dalam melaksanakan bunker, penggunaan alat alat yang tidak maksimal, kurangnya
kedisiplinan crew dan pengawasan oleh KKM, kurangnya persiapan peralatan keselamatan saat
bunker. Faktor-faktor tersebut akan berdampak pada laporan dari loading master, overflow,
lingkungan, mengganggu proses bunker dan jadwal kerja crew kapal. Untuk mencegah faktorfaktor

tersebut dapat dilakukan upaya dengan cara mematuhi peraturan dan taat saat
melaksanakan bunker, memeriksa sounding periodic tangki, mempersiapkan peralatan
keselamatan saat bunker. Dan sebagai bentuk usaha untuk meningkatkan persentase
keberhasilan penanggulangan minyak maka haruslah melaksanakan safety meeting, oil spill
drill, pengawasan oleh KKM,pengecekan berkala terhadap alat-alat, dan permintaan peralatan
kepada perusahaan jika mengalami kekurangan alat-alat di atas kapal
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/4339/