Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
PENANGANAN KARANTINA KRU PT. BJM GLOBAL INDONESIA DI MASA PANDEMI COVID-19
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
MILLEANI, MUKTI APRILA
Subject(s)
TALK
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
ABSTRAKSI
Milleani, Mukti Aprila, 551811337023 K, 2022, “Penanganan Karantina Kru
PT. BJM Global Indonesia di Masa Pandemi Covid-19”., Program
Diploma IV, Program Studi Tatalaksana Angkutan Laut dan Kepelabuhan, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Daryanto,S.H.,M.M., Pembimbing II: Capt. Eko Murdiyanto, M.Pd., M.Mar. Karantina kru merupakan suatu kegiatan pembatasan atau pemisahan
kru yang terpapar covid-19 dengan seseorang yang masih sehat untuk
mengurangi risiko penularan penyakit tersebut. Karantina ini sebelum
keberangkatan kru ke kapal. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk
mengetahui pelaksanaan karantina kru PT. BJM Global Indonesia di masa
pandemi covid-19, dampak yang timbul jika terdapat kru yang terpapar covid- 19, dan upaya yang dilakukan oleh perusahaan dalam menangani hal tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan sumber
data yang diambil merupakan data primer dan data sekunder. Teknik
pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dokumentasi, dan
studi pustaka serta menggunakan teknik analisa data yaitu reduksi data, penyajian
data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan karantina kru oleh PT. BJM Global Indonesia dilakukan selama 1-7 hari sebelum keberangkatan ke kapal
yang sebelum pelaksanaan diwajibkan untuk RT-PCR dan hasil dari RT-PCR
tersebut dilaporkan kepada pihak owner. Pada proses ini terdapat kendala yang
ditemui yaitu kru yang akan berangkat ke kapal terpapar virus covid-19 sehingga
berdampak pada kru yang kehilangan pekerjaannya karena gagal naik ke kapal
dan berkurangnya kredibilitas perusahaan. Upaya yang dilakukan adalah
mengarahkan dan memonitor kru untuk menjalani karantina sesuai anjuran serta
menginformasikan terkait perjanjian kerja melalui zoom meeting dengan HRD dan
direktur, dan menjadwalkan tes PCR untuk kru selama proses karantina
berlangsung.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/4300/