UPAYA PENINGKATAN PENGAWASAN PENGISIAN BAHAN BAKAR
MINYAK PADA KAPAL TNI AL GUNA MEMINIMALISIR
TERJADINYA KECELAKAAN KERJA DI WILAYAH KOARMADA II
SURABAYA
ABSTRAKSI
Aulia Lutfi Febriani, 2022. “Upaya Peningkatan Pengawasan Pengisian Bahan
Bakar Minyak Pada Kapal TNI AL Guna Meminimalisir Terjadinya
Kecelakan Kerja di Wilayah K oarmada II Surabaya”. Skripsi. Program
Diploma IV, Program Studi Tata Laksana Angkutan Laut dan
Kepelabuhan, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Sri
Purwantini SE, S.Pd, MM ., Pembimbing II: Kristin Anita Indriyani, S.ST,
M.M
Bahan bakar minyak merupakan salah satu material penting yang
digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat umum, baik di negara
berkembang dan negara maju maupun di negara miskin. Dalam upaya
peningkatan pengawasan pengisian bahan bakar minyak agar meminimalkan
terjadinya kecelakaan ada beberapa faktor yang harus dipenuhi antara lain,
ketersediaan alat pelindung diri yang memadahi serta kesadaran para pekerja akan
resiko yang terjadi terhadap pekerjaannya. Tujuan dari penelitian ini: Untuk
mengetahui penyebab terjadinya kecelakaan kerja dalam proses pengisian bahan
bakar minyak pada kapal TNI Angkutan Laut di Wilayah Koarmada II Surabaya.
Untuk mengetahui upaya dalam meningkatkan Pengawasan Pengisian Bahan
Bakar Minyak pada Kapal TNI Angkutan Laut di Wilayah Koarmada II Surabaya.
Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode
penelitian deskriptif kualitatif penelitian deskriptif kualitatif merupakan metode
yang digunakan untuk menggambarkan secara utuh dan mendalam tentang realitas
sosial serta berbagai fenomena yang terjadi pada masyarakat yang menjadi subjek
penelitian sehingga secara rinci tergambarkan ciri, karakter, sifat, dan model dari
fenomena yang diteliti tersebut.
Hasil pengamatan menunjukkan bahwa kegiatan operasional bunker di
kapal TNI AL di wilayah Koarmada II Surabaya yang tidak sesuai dengan
ketentuan kegiatan pengisian bahan bakar merupakan unsur yang menyebabkan
kegiatan bunker di bawah standar. Sebaiknya koordinasi serta meningkatkan
kedisiplinan seluruh petugas yang terlibat dalam kegiatan pengisian bahan bakar
lebih diperbaiki lagi. Sebaiknya memberikan fasilitas-fasilitas yang memadahi
dalam menunjang kegiatan pengisian bahan bakar minyak serta melakukan
pengecekan terhadap peralatan penunjang yang digunakan dalam pengisian bahan
bakar minyak. Memberikan pelatihan atau training kepada para pengawas,
surveyor serta awak kapal tentang prosedur pengisian bahan bakar minyak yang
sesuai dengan SOP (standar Operasional prosedur) agar kegiatan bunker dapat
berjalan dengan baik.
