Abstraksi- Kerusakan yang terjadi pada bolder tongkang
ATK 316 saat proses sandar di kapal floating crane bulk
derawan yang mengakibatkan bolder tongkang patah atau
jatuh ke laut dan tali troos yang sudah tidak layak yang di
gunakan terkait pengikatan tali tambat pada bolder.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif
dengan mendeskripsikan secara terperinci proses sandar
kapal tongkang ATK 316 ke kapal floating crane bulk
derawan muara pantai pengumpulan data dilakukan
dengan observasi, wawancara, dokumentasi, studi Pustaka.
bahwa penyebab kerusakan pada bolder tongkang saat
proses sandar di bulk derawan muara pantai di sebabkan
oleh instruksi kerja penyandaran tongkang ke kapal
floating crane belum menjelaskan secara detail terkait
teknik pengikatan dan pembagian beban tali pada bolder,
sehingga perlu dibuatkan instruksi kerja khusus terkait
Mooring–Unmooring di Derawan.