ABSTRAKSI
Nito Narindra, Anggit 551811136830 N, 2022, “Optimalisasi Water Ingress
System Di MV. Peony Laut Guna Menunjang Persiapan Proses Bongkar
Muat”, Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu
Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Capt. Tri Kismantoro, M.M,M.Mar
Pembimbing II: Retno Hariyanti, S.Pd.,M.M
MV. Peony Laut adalah kapal tempat penulis melaksanakan penelitian,
kapal ini merupakan kapal bulk carrrier tipe panamax size dan memiliki service
area di Kalimantan dan Sulawesi. Penulis melakukan penelitian ini dilatar
belakangi oleh adanya permasalahan pada komponen-komponen water ingress
system yang mengalami kerusakan dan tidak berfungsi dengan baik. Hal ini
disebabkan karena kurangnya perawatan dan pengecekan yang optimal dari kru
kapal dan tidak melaksanakan perawatan sesuai dengan standart operasional yang
berlaku. Penelitian ini dilaksanakan dengan tujuan mengetahui mengapa belum
dilaksanakannya perawatan water ingress system yang sesuai dengan standart
operasional yang sudah ditetapkan dan mengetahui upaya pemeliharaan yang baik
agar komponen-komponen dari cargo water ingress system berjalan dengan lancar.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan
memaparkan data-data dan dokumentasi yang sudah penulis lakukan pada saat
melakukan penelitian di MV. Peony Laut pada tanggal 12 September 2020 sampai
28 July 2021, sehingga penulis menemukan penyebab timbulnya masalah pada
water ingress system yang tidak berfungsi dengan baik. Pada penelitian ini, penulis
mendapatkan semua data yang diperlukan dengan melaksanakan observasi secara
langsung, wawancara kepada Chief Officer Temaniwa O’ Zebua, Second Officer
Aufa Sinatrya, Bossun Taufik, dan melaksanakan dokumentasi.
Berdasarkan analisis data yang sudah dilakukan, diperoleh kesimpulan
bahwa tidak berfungsinya water ingress system di MV. Peony Laut dengan baik
disebabkan karena kurangnya perawatan dan pengecekan secara optimal. Penyebab
dari kurangnya perawatan dan pengecekan ini disebabkan oleh kurangnya
pelaksanaan safety meeting yang membahas tentang adanya kerusakan di kapal
tidak dilaksanakan secara rutin.
