Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
ANALISIS PENYEBAB GROUNDING MV. SPIL CITRA DI PELABUHAN BERLIAN SURABAYA
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
YUSUF, FIRDAUS MAULANA
Subject(s)
Nautika
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
ABSTRAKSI
Yusuf, Firdaus Maulana. 551811126573N, 2022 “Analisis Penyebab Grounding
MV. SPIL Citra di Pelabuhan Berlian Surabaya”, Program Diploma IV,
Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I : Slamet
Riyadi, M.Si.,M.Mar. dan Pembimbing II : Yustina Sapan, S.Si,T, M.M.
Kandas adalah suatu keadaan darurat kapal yang disebabkan karena
kandasnya suatu kapal pada dasar perairan baik secara sengaja ataupun tidak
sengaja sehingga dapat membahayakan keselamatan jiwa manusia, harta benda dan
lingkungan. maka tujuan penelitian skripsi ini adalah untuk mengetahui faktor?faktor yang menyebabkan kandasnya kapal MV. SPIL Citra di Pelabuhan Berlian
dan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk membebaskan kapal dari kandas
serta upaya yang dilakukan agar kandas tidak terulang lagi.
Pada penelitian ini peneliti mengunakan metode deskriptif dan metode
kualitatif yaitu dengan metode observasi langsung selama melaksanakan praktik
layar di atas kapal, dan metode wawancara pada narasumber di atas kapal serta
metode dokumentasi dan pustaka dengan membaca literatur sebagai pelengkap
Adapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah : Apa penyebab grounding MV.
SPIL Citra di Pelabuhan Berlian Surabaya, Bagaimana upaya yang dilakukan untuk
mengatasi grounding pada MV. SPIL Citra.
Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa kedalaman laut,
pemuatan yang tidak seuai serta pasang surut air laut adalah penyebab kandasnya
kapal MV. SPIL Citra di Pelabuhan Berlian Surabaya dan untuk membebaskan
kapal dari kandas yaitu dengan cara melakukan pengecekan kandas menggunakan
alat sounding, menunggu air pasang tertinggi untuk berolah gerak. Agar hal itu
tidak terulang lagi maka Nakhoda dan perwira kapal harus mempersiapkan semua
yang berhubungan dengan persiapan sandar dan berkoordinasi dengan pihak
pelabuhan pada saat proses bongkar muat dengan sangat baik, agar semua berjalan
dengan baik.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/4029/