Intisari - Latar belakang penulis melakukan penelitian
terhadap “Analisis Dampak Kerusakan Expansion Valve Pada
Mesin AC Di MV MIMOSA III” dikarenakan bahan makanan
dan kenyamanan kru kapal sangat memegang peranan penting
dalam pelayaran yang jauh, maka dalam hal ini mesin
pendingin memegang peranan sangat penting dalam
mempertahankan kesegaran bahan makanan dan kenyamanan
kru kapal, oleh karena itu sangat penting untuk mengecek
kondisi komponen di dalam mesin pendingin. Sehingga tujuan
penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor, dampak, dan
upaya yang dilakukan bila terjadi kerusakan expansion valve
pada mesin pendingin ac di kapal?
Metode penelitian yang penulis gunakan dalam
penelitian ini adalah metode kualitatif, dengan metode analisis
SWOT dan SHEL. Sumber data dari penelitian ini berasal dari
hasil observasi, studi pustaka, dan wawancara selama penulis
melaksanakan praktek laut dari 18 Desember 2018 – 20
Januari 2020 di kapal MV. Mimosa III.
Hasil penelitian menunjukkan : beberapa faktor
penyebab kerusakan expansion valve yaitu, PMS (Plant
Maintenance System) tidak sesuai waktu, terjadinya
penyumbatan pada expansion karna strainer dan orifice kotor ,
terjadinya kebocoran pada katup ekspansi, kualitas expansion
valve yang dikirim kantor tidak sesuai standar. Dengan
dampak Usia kerja mesin pendingin menjadi berkurang,
kerusakan kompressor karna katup ekspansi yang mampet,
Tekanan hisap dan tekanan keluar menjadi rendah, serta
katup evaporator tidak beku dan akan defrosted (mencair).
Saran penulis, untuk Melakukan PMS (Plant Maintenance
System) sesuai prosedur, Penggantian komponen permesinan
sebaiknya menggunakan komponen yang sesuai standart.
Diharapkan semua crew dapat menjalin serta mempererat
komunikasi
