Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
PERAN KELENGKAPAN SUKU CADANG DALAM PERAWATAN DAN PERBAIKAN MESIN INDUK DI MV. MANALAGI SAMBA
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
BAGAS, RIDLO HAPSORO
Subject(s)
Teknika
Prosiding
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
Intisari - Suku cadang merupakan bagian dari satu peralatan
permesinan yang dipersiapkan apabila keadaan suatu permesinan
tersebut dalam perbaikan dan dibutuhkan penggantian dari suatu
bagiannya karena jam kerja sudah habis atau kondisi yang sudah
rusak Suku cadang yang dibahas adalah suku cadang mesin induk,
dimana mesin induk yang digunakan yaitu motor diesel. Penelitian
ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang dapat menganggu dan
dampak yang terjadi jika tidak ada kelengkapan suku cadang serta
upaya yang harus dilakukan agar kegiatan perawatan dan
perbaikan dapat dilakukan dengan maksimal.
Penelitian ini dilakukan selama penulis melaksanakan
praktek laut diatas kapal MV. Manalagi Samba selama kurang
lebih lima belas bulan. Metode penelitian yang digunakan penulis
adalah deskriptif kualitatif dengan teknik analisa data Fishbone
yang dikelompokkan dari segi (Equipment, Man, Management,
Method) dan Analisis SWOT (Strenght, Weakness, Opportunity,
Treatment). Penulis juga mengumpulkan data berdasarkan hasil
observasi, wawancara.
Hasil penelitian menyatakan bahwa terdapat faktor-faktor
yang mengganggu terkait kelengkapan suku cadang mesin induk
yaitu suku cadang yang dipesan tidak tiba di kapal, koordinasi
yang kurang baik, perusahaan hanya memberi suku cadang setiap
periode tertentu, pemakaian suku cadang di atas kapal yang tidak
terkontrol, kerusakan suku cadang selama masa penyimpanan, dan
pemeriksaan yang kurang tepat. Dampak yang mungkin muncul
apabila tidak adanya kelengkapan suku cadang, tertundanya
pekerjaan dalam melaksanakan perawatan dan perbaiakan mesin
induk, tertundanya plan maintanance system pada mesin induk.
Upaya yang di lakukan agar suku cadang lengkap dengan
mengirim ulang dan melengkapi data permintaan, meningkatkan
komunikasi, meyusun perawatan terencana, menata dan
mengamati suku cadang dengan tepat. Kesimpulan Penelitian ini
adalah dibutuhkannya usaha perawatan yang sebaik-baiknya
meliputi perencanaan, pengaturan, dan pengawasan yang baik agar
kegiatan perawatan dan perbaikan berjalan secara optimal.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/3790/