Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
PERAWATAN INERT GAS SYSTEM (IGS) GUNA MENINGKATKAN KESELAMATAN KERJA DI KAPAL MT. ZANTORO
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
RIZKY, GEMA BUDYARMA
Subject(s)
Nautika
Skripsi
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
INTISARI
Budyarma, Rizky Gema. 2022. “Perawatan Inert Gas System (IGS) guna
meningkatkan keselamatan kerja di MT. Zantoro”. Skripsi. Program
Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang,
Pembimbing I : Capt. Suherman, M.Si., M.Mar, Pembimbing II: Capt. I
Kadek Laju, S.H, M.M,. M.Mar.
Di era modern ini terdapat berbagai macam jenis dan tipe kapal dengan
berbagai macam ukuran. Salah satunya adalah kapal tanker yaitu kapal yang
didesain khusus untuk memuat muatan dalam bentuk cairan. Hal yang perlu
diperhatikan di kapal tanker adalah jika timbulnya api yang dapat menyebabkan
kebakaran bahkan ledakan. Maka untuk mencegah terjadinya hal tersebut dibuatnya
suatu alat yang disebut inert gas system. Selain itu tujuan penelitian ini adalah agar
pembaca atau crew kapal mengetahui faktor-faktor yang menyebabkan kurang
terawatnya inert gas system di kapal dan juga menambah pemahaman tentang
pentingnya perawatan inert gas system untuk mempertahankan kondisi peralatan
inert gas system sesuai dengan prosedur manual book.
Metode penelitain ini adalah dengan metode deskriptif kualitatif, sumber data
penelitian yang diambil adalah data primer yaitu dengan menggunakan observasi,
wawancara, dokumentasi dan data sekunder yaitu melalui studi pustaka. Teknik
pengumpulan data dengan riset lapangan yang meliputi wawancara dan observasi
dan dokumentasi sehingga didapatkan keabsahan triangulasi.
Berdasarkan Analisa, bahwa pelaksanakan perawatan inert gas system di
kapal MT.Zantoro mengalami beberapa kendala baik faktor manusia maupun faktor
spare parts yang berada di kapal. Kendala-kendala yang terjadi saat proses
perawatan adalah kurangnya pengetahuan dan pemahaman awak kapal terhadap
inert gas system, Upaya untuk mengatasi hal itu adalah dengan mengadakan
Familiarisasi, Safety meeting dan toolbox meeting kepada seluruh awak kapal
mengenai cara penanganan inert gas system. Saran dari penulis, sebaiknya
perusahaan untuk memperkhatikan pengetahuan dan pengalaman crew/ratings,
serta untuk officer perlu melakukan familiarisasi kepada crew/ratings agar
mempermudah pengenalan dan penanganan inert gas system di kapal, Adapun hal
yang perlu di perhatikan oleh perusahaan yaitu dengan memantau kebutuhan spare
parts dan juga melakukan inspeksi alat-alat inert gas system secara periodik
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/3737/