Abstraksi - Jump ship crew pada kapal pesiar merupakan
permasalahan yang sering terjadi di perusahaan pelayaran
khususnya yang menangani recruitment crew kapal dimana crew
meninggalkan kapal dan tanggung jawabnya untuk mencari
pekerjaan di darat secara ilegal. Tujuan penelitian ini untuk
mengetahui penyebab dan dampak yang timbul dari jump ship
crew serta upaya yang dilakukan untuk meminimalisirnya.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode
deskriptif kualitatif dengan mendeskripsikan secara terperinci
permasalahan yang dihadapi PT. Cipta Wira Tirta yaitu jump ship
crew pada Norwegian Cruise Line Holding Ltd. Pengumpulan data
dilakukan dengan observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penyebab terjadinya
jump ship crew ada 2 (dua) faktor yaitu faktor internal berupa crew
memiliki hubungan yang tidak baik dengan atasan dan faktor
eksternal berupa upah yang lebih besar. Dampak buruk yang
ditimbulkan dirasakan oleh perusahaan, crew yang sekapal dan
crew Indonesia. Upaya yang dilakukan PT. Cipta Wira Tirta untuk
meminimalisir jump ship crew yaitu membuat surat perjanjian
dengan crew berisi pernyataan pembayaran denda apabila jump
ship, mengadakan training untuk crew dan menjalin kerja sama
dengan CIMA untuk melakukan blacklist terhadap crew yang
melakukan jump ship. Sebaiknya PT. Cipta Wira Tirta mengubah
sistem penandatanganan surat perjanjian menjadi didepan notaris,
menahan ijazah crew dan mengadakan pelatihan untuk karyawan.