Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
“PENERAPAN PERATURAN IMO LOW SULPHUR 2020 DI ATAS KAPAL MV. PAN GLOBAL”
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
BAYU, NUR WICAKSONO
Subject(s)
Teknika
Skripsi
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
INTISARI
Wicaksono, Bayu Nur.541711206389 T, 2021, “Penerapan Peraturan IMO Low Sulphur 2020 di Atas Kapal MV. Pan Global”, skripsi. Program Diploma IV, Program Studi Teknika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Nasri, M.T., M.Mar.E,Pembimbing II: Darul Prayogo, M.Pd.
Peraturan IMO Low Sulphur 2020 merupakan peraturan yang dikeluarkan oleh IMO dan merupakan bagian dari Annex VI yang mengatur tentang pencegahan pencemaran udara oleh sisa pembakaran dari gas buang melalui cerobong kapal. Peraturan ini mengatur kandungan sulfur minimum dalam bahan bakar si atas kapal, yang sebelumnya 3,5% diubah menjadi 0,5%. Mulai 1 Januari 2020, aturan ini harus diterapkan di semua industri pelayaran. Penggantian bahan bakar menjadi salah satu cara yang dapat digunakan untuk menerapkan peraturan tersebut. Cara lain yang dapat digunakan dalam penerapan peraturan tersebut adalah dengan memasang gas scrubber di kapal. Peraturan IMO Low Sulphur 2020 diharapkan dapat meningkatkan kualitas kesehatan manusia dan meningkatkan kualitas bahan bakar minyak di industri perkapalan.
Dalam penyusunan skripsi ini penulis menggunakan metode analisis data campuran. Analisis data yang penulis gunakan adalah teknik analisis SWOT yang digunakan untuk menganalisis berbagai faktor yang berpengaruh terhadap penerapan peraturan IMO Low Sulphur 2020 di MV. Pan Global. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang memengaruhi penerapan peraturan IMO Low Sulphur 2020 dan bagaimana implementasi peraturan IMO Low Sulphur 2020 di MV Pan Global. Penulis menggunakan metode Shell untuk mengetahui hubungan antara masing-masing faktor dalam metode tersebut. Dengan mengetahui hubungan antara masing-masing faktor, penulis dapat menemukan faktor-faktor yang berperan penting dalam implementasi penerapanperaturan IMO Low Sulphur 2020 di MV Pan Global.
Berdasarkan metode SWOT dan Shell yang penulis gunakan dalam menyelesaikan tugas akhir ini, dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan peraturan IMO Low Sulphur 2020 yaitu faktor manusia, faktor bahan bakar, faktor pelaksanaan, dan faktor manajemen. Dalam penerapan regulasi IMO Low Sulphur 2020 di MV. Pan Global, tingkat keahlian masinis menjadi faktor utama yang mempengaruhi penerapan regulasi IMO Low Sulphur 2020 di atas kapal MV. Pan Global. Selain itu,masinis yang berkompeten didukung oleh ketersediaan bahan bakar dengan kandungan sulfur rendah di atas kapal sebelum batas waktu penerapan peraturan menjadi faktor pendukung yang tidak kalah penting, sehingga peraturan dapat diimplementasikan dengan baik.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/3476/