ABSTRAKSI
Bagus Gus Rochim, 2021, NIT: 541711106294 N, “Analisa Penyebab Patahnya
Cargo Crane Di MV. SRI WANDARI INDAH Saat Bongkar Muat”, Skripsi
Program Studi Nautika, Program Diploma IV, Politeknik Ilmu Pelayaran
Semarang, Pembimbing I: Capt. Tri Kismantoro, MM,M.Mar. Pembimbing
II: Nasri, MT., M.Mar.E
Penggunaan cargo crane dikapal sangat membantu dalam kelancaran proses
bongkar buat. Pengunaan cargo crane dalam proses bongkar muat dianggap lebih
efisien dan menghemat biaya. Terhambatnya proses bongkar muat yang disebabkan
karena patahnya cargo crane dikapal, maka penulis berinisiatif untuk menganalisa
penyebab patahnya cargo crane tersebut. Tujuan dari analisa ini bertujuan untuk
mengetaui penyebab patahnya cargo crane, akibat yang ditimbulkan dan upaya
yang dilakukan agar cargo crane dapat beroperasi semaksimal mungkin.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode deskriftif kualitatif
untuk menggambarkan dan menguraikan objek yang diteliti. Sumber data penelitian
yang diambil adalah data primer dan sekunder, teknik pengumpulan data dengan
observasi, wawancara dan diperkuat dengan adanya dokumentasi.
Hasil dari penelitian ini adalah dengan terjadinya kepatahanan yang dialami
cargo crane, maka akan berpengaruh dalam proses bongkar muat. Faktor penyebab
dari kepatahan cargo crane adalah korosi, kurangnya perawatan dan cuaca. Akibat
yang ditimbulkan dari kepatahan cargo crane adalah terlambatnya proses bongkar
muat, yang seharusnya dapat dibongkar sesuai waktu yang ditentukan akan delay
dengan waktu yang lama dan mengakibatkan kerugian yang besar bagi perusahaan
pelayaran. Upaya yang dilakukan untuk mencegah patahnya cargo crane adalah
dengan melakukan pengedokan kapal, pengedokan kapal ini bertujuan untuk
memperbaiki bagian-bagian crane yang keropos dan tipis akibat korosi. Melakukan
perawatan secara menyeluruh dan maksimal pada cargo crane bertujuan untuk
memaksimalkan kinerja dan kelayakan cargo crane tersebut dalam proses bongkar
muat, dan memperhitungkan keadaan cuaca saat melakukan proses bongkar muat
bertujuan untuk memudahkan operator crane dalam pengoperasian crane saat
bongkar muat
