Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
OPTIMALISASI PENANGANAN MUATAN CURAH CLINKER TERHADAP KEGIATAN BONGKAR MUAT DI MV. KT05
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
IMAWAN ARIP, RAHMAN
Subject(s)
Nautika
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
Imawan Arip Rahman, 531611105943 N, 2021, “Optimalisasi Penanganan Muatan Curah Clinker Terhadap Kegiatan Bongkar Muat di MV.KT05”, Program Diploma IV, Program Studi Nautika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Capt. H. S. Sumardi, SH, MM, M.Mar., Pembimbing II: Irma Shinta Dewi, M.Pd
Kapal bulk carrier dalam kegiatan bongkar muat di atas kapal tidak lepas dari persiapan penanganan muatan khususnya clinker . Ruang muat perlu diberikan perhatian khusus dengan perawatan yang maksimal, sehingga saat penerimaan muatan dalam kondisi yang prima. Koordinasi yang baik dalam perencanaan dan penetapan strategi sangat diperlukan sebelum kapal tiba dipelabuhan tujuan. Masalah yang terjadi di kapal bulk carrier berbagai macam yang mana melibatkan keterampilan anak buah kapal dalam melakukan penanganan muatan pada saat akan memuat maupun bongkar. Permasalahan (1). Mengapa terjadi kerusakan muatan pada saat bongkar muat clinker di atas kapal? (2). Mengapa terjadi keterlambatan proses pemuatan di atas kapal?.
Penulis menggunakan metode penelitian skripsi ini dengan metode kualitatif. Sumber data diambil dari data primer dan sekunder. Observasi, wawancara dan dokumentasi merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan sehingga didapatkan teknik keabsahan data dengan cara triangulasi data.
Hasil penelitian menyimpulkan terjadinya kerusakan muatan pada saat bongkar muat clinker di atas kapal disebabkan oleh (1). Kurangnya pengawasan saat proses bongkar muat, (2) Kurangnya kesiapan crew pada saat bongkar muat. Keterlambatan proses pemuatan di atas kapal disebabkan oleh (1) Terbatasnya peralatan kebersihan palka, (2) Kurang maksimalnya proses pembersihan palka di atas kapal. Saran agar tidak terjadi kerusakan muatan dan pelaksanaan bongkar muat clinker lancar maka diperlukan pengoptimalan pengawasan terhadap proses bongkar muat,membuat perencanaan persiapan untuk proses bongkar muat, melakukan edukasi pada ABK mengenai persiapan ruang muat,dan mengawasi proses pembersihan palka dan mengeceknya kembali.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/3217/