Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
Pengaruh keretakan crankshaft diesel generator di MV. Shanthi Indah
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
DEAREL IRHART, WAHAB
Subject(s)
Teknika
Prosiding
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
Abstraksi, Crankshaft atau poros engkol berfungsi mengubah gerak vertical atau horizontal dari piston menjadi gerak rotasi (putaran). Untuk mengubahnya dengan proses sebuah crankshaft membutuhkan pena engkol (crankpin), sebuah bearing tambahan yang diletakan di bagian ujung batang penggerak pada setiap silinder. Ruang engkol (crankcase) akan dihubungkan ke roda gila (fly wheel).
Jenis metode penelitian yang penulis gunakan dalam penyusunan skripsi ini adalah deskriptif kualitaf dengan menggunakan pendekatan fishbone dan SHEL untuk mempermudah dalam teknik analisis data. Metode pengumpulan data yang penulis lakukan adalah dengan cara observasi, wawancara dan studi dokumentasi untuk memperkuat dalam analisis data. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor penyebab keretakan crankshaft diesel generator, dampak yang ditimbulkan dari keretakan crankshaft diesel generator dan upaya yang dilakukan untuk mencegah faktor keretakan crankshaft diesel generator di MV. Shanthi Indah.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah penulis lakukan, dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor penyebab keretakan crankshaft diesel generator di MV. Shanti Indah adalah, 1) Tekanan minyak lumas menurun 2) Minyak lumas tercampur air 3) Terjadinya frekuensi putaran kritis 4) Pendinginan minyak lumas tidak maksimal. Untuk mencegah faktor-faktor penyebab keretakan crankshaft diesel generator, upaya yang harus dilakukan adalah dengan, 1) Menjaga tekanan minyak lumas 2) Melakukan penggantian mechanical seal pada pompa pendingan 3) Melakukan deflection 4) Memaksimalkan pendinginan guna mencegah overheating
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/3051/