ABSTRAKSI
Lutfito Fahuda Rahman, 2019, NIT: 50134911.T, “Pengaruh Condenser
Terhadap Kinerja Freshwater Generator Di MV.KEOYANG MAJESTY”,
skripsi Program Studi Teknika, Program Diploma IV, Politeknik Ilmu
Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Abdi Seno, M.Si, M.Mar.E,
Pembimbing II: Tony Santiko, S.ST., M.Si.
Freshwater generator adalah pesawat yang digunakan untuk memproduksi
air tawar dengan cara merubah air laut menjadi air tawar. Prinsip kerja dari
freshwater generator adalah perubahan bentuk dari zat cair menjadi uap
(penguapan) dan uap perubahan bentuk dari uap menjadi cair (kondensasi). Uap
tersebut dikumpulkan dan diberikan pendinginan, sehingga panas dari uap akan
diserahkan media pendingin dalam suatu proses kondensasi yang menghasilkan
titik air. Tersedianya air tawar diatas kapalsangatlah penting bagi akomodasi
awak kapal serta kelancaran operasional permesinan yang menggunakan air
tawar untuk beroperasi. Permasalahan dan gangguan pada salah satu komponen
freshwater generator yaitu condenser akan mempengaruhi kinerja freshwater
generator dalam memproduksi air tawar, oleh karena itu kondisi condenser harus
dijaga sebaik mungkin.
Metode penelitian yang penulis gunakan dalam penyusunan skripsi ini
adalah metode penelitian deskriptif kualitaf. Dalam hal ini penulis menggunakan
metode SWOT sebagai teknik analisa data untuk menganalisa faktor-faktor apa
saja yang menyebabkan menurunnya kualitas air ketel dan upaya apa yang
dilakukan untuk mengatasi faktor–faktor tersebut dengan mengidentifikasi
kekuatan-kekuatan (strengths), kelemahan-kelemahan (weaknesses), peluangpeluang (opportunities), serta ancaman-ancaman (threats) dari lingkungan secara
sistematis untuk merumuskan strategi yang akan diambil.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan penulis, dapat
disimpulkan bahwa penghambat kinerja freshwater generator oleh condenser
disebabkan oleh dua faktor, yaitu 1) Tube condenser tersumbat. 2) Kebocoran
pada tube condenser. Untuk mengatasi faktor-faktor tersebut dapat dilakukan
dengan pembersihan pada tube menggunakan batang logam yang dimodifikasi
dengan menambahkan sikat pada ujungnya kemudian memasang plug untuk
menyumbat tube yang mengalami kebocoran.
