Abstraksi : Analisis voyage performances sangat
dibutuhkan dalam suatu pelayaran untuk mengetahui
apakah pelayaran yang dilakukan sudah terlaksana
dengan baik. Dalam meningkatkan performa kapal,
salah satunya dengan melaksanakan maintenance atau
perawatan pada kapal. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui perbedaan performa kapal pada pelayaran
pra dan pasca docking. Selama pelaksanaan pelayaran
terdapat hal yang menghambat proses analisis voyage
performances yakni waktu anchor kapal yang terlalu
lama karena sifat charternya dan dimanfaatkan untuk
pelaksanaan intermediate docking pada tahun ke dua
atau ke tiga setelah pelaksanaan special survey
sebelumnya. Dan ditemukan pada pra docking banyak
bagian kapal yang perlu maintenance, dalam hal ini
khususnya pada bagian main engine. Sehingga pada
pasca docking terdapat perbedaan kecepatan, waktu
tempuh serta jumlah muatan yang diangkut kapal
bedasarkan ship condition report
