Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
DAMPAK TERJADINYA TUBRUKAN ANTARA MOTHER VESSEL DENGAN TONGKANG SAAT TRANSHIPMENT BATUBARA
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
SANTOS, SETYAWAN
Subject(s)
Prosiding
TALK
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
Abstraksi - Tubrukan yaitu terjadi benturan atau
sentuhan kapal yang satu dengan yang lainnya. Adanya
fenomena tubrukan mother vessel dengan tongkang akan
mempengaruhi transhipment batubara menjadi terhambat
dan mengakibatkan klaim, untuk itu perlu dilakukan
penanganan dan bagaimana cara mencegah fenomena
terjadinya tubrukan antara mother vessel dengan tongkang.
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui
faktor penyebab terjadinya tubrukan antara mother vessel
dengan tongkang saat transhipment batubara, dampak yang
terjadi akibat tubrukan antara mother vessel dengan
tongkang saat transhipment batubara, dan upaya untuk
mencegah terjadinya tubrukan antara mother vessel dengan
tongkang saat transhipment batubara.
Metode pengumpulan data dari penelitian ini adalah
observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka.
Metode pengumpulan data yang dilakukan dari berbagai
kegiatan diantaranya melakukan pengamatan secara
langsung saat transhipment batubara di MV. Thor Future,
hasil wawancara dengan foreman dan surveyor,
mengumpulkan hasil dokumentasi, dan membaca beberapa
buku yang berhubungan dengan penelitian ini. Penelitian
ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik
analisis fishbone analysis.
Hasil penelitian yang dilakukan saat transhipment batubara
sehingga menimbulkan terjadinya tubrukan antara mother
vessel dengan tongkang adalah cuaca buruk sehingga tali
mooring putus, kurangnya pemasangan fender, kelalaian
dan kecerobohan crew tugboat dan foreman, serta
kurangnya pemahaman saat penyandaran tongkang.
Dampak terjadinya tubrukan antara mother vessel dengan
tongkang adalah kegiatan bongkar muat batubara menjadi
terhambat dan menimbulkan klaim dari shipowner. Upaya
untuk mencegah agar tidak terjadi tubrukan adalah
penambahan fender pada lambung mother vessel, foreman
harus selalu mengecek tali mooring, menggunakan tug
assistance saat penyandaran tongkang, dan melakukan
pengarahan terhadap buruh TKBM
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/2725/