Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
PENGARUH YANG DITIMBULKAN AKIBAT TURUNNYA TEKANAN KOMPRESI PADA MAIN AIR COMPRESSOR DI MT. KIRANA DWITYA
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
RAIKHAN, SALLIHIMA
Subject(s)
Teknika
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
lembang, setelah selesai cargo loading terjadi masalah
tekanan kompresi pada kompresor udara dimana tekanan udara
dalam botol berkurang sedangkan kompresor udara bekerja
secara terus menerus. Setelah dilakukan pengecekan dan
pembongkaran pada kompresor udara, ditemukan kerusakan
patahnya ring piston, dan ausnya valve plate pada katup isap
dan katup tekan, hal ini mengakibatkan menurunnya tekanan
udara yang dihasilkan oleh kompresor udara, dimana tekanan
normal yang seharusnya dihasilkan adalah 25 kg/cm – 30
kg/cm2 dalam waktu kurang lebih 10 menit menjadi turun. Hal
ini tentunya mempengaruhi pengoperasian mesin penggerak
utama dan motor diesel bantu, yang tentu saja mengganggu
pengoperasian kapal.
Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif
kualitatif, dengan teknik analisis data menggunakan fishbone
analysis, dan SHEL.
Faktor yang menyebabkan terjadinya turunnya tekanan
kompresi pada main air compressor terbagi menjadi empat,
yaitu faktor material, manusia, metode, dan mesin. Dampakdampak yang dapat ditimbulkan adalah mengganggu proses
olah gerak, kurangnya udara bertekanan. Upaya-upaya untuk
mencegah jangkar larat terbagi menjadi dua, yaitu upaya
pencegahan secara internal dan upaya pencegahan secara
eksternal.
Penulis menyimpulkan bahwa, faktor-faktor yang
menyebabkan turunnya tekanan kompresi pada main air
compressor, yaitu karena faktor material, manusia, metode,
dan mesin. Dampak-dampak yang dapat ditimbulkan dari
adanya mengganggu proses olah gerak, kurangnya udara
bertekanan. Upaya-upaya yang dilakukan untuk mencegah
terjadinya jangkar larat antara lain, tindakan pencegahan secara
internal dan tindakan pencegahan secara eksternal.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/2503/