Abstraksi, Di MT. Galunggung pelaksanaan penggunaan dan
perawatan pada alat-alat sistem gas lembam tidak optimal,
sehingga menyebabkan terjadinya kecelakaan kerja, seperti
ledakan di dalam tangki pada tanggal 19 Mei 2018. Tujuan
penelitian ini adalah mengetahui penyebab pelaksanaan
sistem gas lembam di MT. Galunggung tidak optimal serta
upaya untuk mengoptimalkannya dan mengetahui penyebab
terjadinya ledakan dalam proses bongkar di MT.
Galunggung. Metode penelitian menggunakan fishbone
analysis. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa penyebab
pelaksanaan sistem gas lembam di MT. Galunggung tidak
optimal adalah kurangnya familiarisasi, pengetahuan dan
training kepada crew kapal serta kurangnya alat dan bahan
untuk perawatan dan perbaikan, sehingga dilakukan upaya,
yaitu memberikan pengetahuan, mengadakan training,
memberikan familiarisasi serta mengecek dan memastikan
alat dan bahan sistem gas lembam dalam keadaan baik.
Penyebab terjadinya ledakan dalam proses bongkar di MT.
Galunggung adalah kurang stabilnya supply gas lembam ke
dalam tangki, sehingga kadar oksigen lebih dari 8%.