Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
ANALISA FAKTOR-FAKTOR YANG MENGHAMBAT PRODUKTIVITAS BONGKAR MUAT PETI KEMAS DI MV. SINAR SABANG
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
WAHYU, DAMAYANTI
Subject(s)
Nautika
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
ABSTRAKSI

Damayanti, Wahyu, 52155671 N, 2020, ”Analisa Faktor-Faktor Yang
Menghambat Produktivitas Bongkar Muat Peti Kemas Di MV. Sinar
Sabang”, Program Diploma IV, Progam Studi Nautika, Politeknik Ilmu
Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Dr. Capt. Mashudi Rofik, M.Sc,
Pembimbing II: Romanda Annas Amirullah,S.ST.,MM
Kapal pengangkut peti kemas adalah sebuah kapal yang dirancang
khusus untuk dapat mengangkut peti kemas (container) berbagai ukuran. Dalam
pendistribusian barang dalam peti kemas terdapat proses bongkar muat. Bongkar
dan atau muat bertujuan untuk menurunkan dan menaikkan barang dari kapal ke
pelabuhan ataupun sebaliknya. Dan dalam mendukung tujuan tersebut memerlukan
alat-alat bongkar muat. Alat-alat bongkar muat yang dimaksud berasal dari
pelabuhan. Dalam melakukan proses bongkar muat MV. Sinar Sabang mempunyai
kendala dalam pelaksanaan bongkar muat. Sehingga tujuan dari bongkar muat tidak
tercapai secara optimal. Maka dari itu diperlukan analisa guna untuk mengetahui
faktor-faktor yang menghambat produktivitas bongkar muat peti kemas agar
kegiatan bongkar muat bisa berjalan dengan maksimal.
Metode penelitian ini adalah dengan dengan pendekatan kualitatif dan
desain penelitian deskriptif. Sumber data penelitian yang diambil adalah data
primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dengan riset lapangan yang
meliputi wawancara dan observasi, serta studi pustaka dan dokumentasi, sehingga
didapatkan teknik keabsahan data triangulasi. Teknik analisa data menggunakan
fishbone analysis.
Hasil penelitian ini adalah bahwa pelaksanaan bongkar muat mempunyai
faktor-faktor penghambat, yaitu faktor-faktor dari luar. Crane breakdown, cuaca
buruk dan kerusakan pada cell guide merupakan faktor-faktor penghambat proses
bongkar muat peti kemas. Dari faktor-faktor tersebut berdampak pada
keterlambatan bongkar muat yang tidak sesuai schedule dan menambah antrian
kapal. Oleh karena itu peneliti menyarankan agar operator pelabuhan ataupun crew
kapal melakukan perawatan secara rutin terhadap peralatan yang di gunakan untuk
bongkar muat agar bongkar muat peti kemas bisa berjalan secara maksimal.



ABSTRACT

Damayanti, Wahyu, 52155671 N, 2020, “Obstacle Factors Analysis of the Cargo
Operation Productivity on MV. Sinar Sabang”, Diploma IV Program,
Nautical Program Study, Semarang Merchant Marine Polytechnic, 1

Supervisor: Dr. Capt. Mashudi Rofik, M.Sc, 2
st
Supervisor: Romanda
Annas Amirullah,S.ST.,MM
nd
Container vessel is a vessel designed to carry the containers in various size.
In the distribution inside of the container, the cargo operation process happened.
The purpose of cargo operation is to discharge and load the cargo from vessel to
port, and otherwise. And in order to support that purpose, it requires discharge and
loading equipment. The equipment itself came from the port. In the cargo operation
process itself, MV. Sinar Sabang has obstacle in order to perform the cargo
operation. Then, the purposes of the discharge and loading unable to be reached
optimally. Therefore, analyzing is needed to know the factors that hamper the
productivity of cargo operation so the activity could be maximized.
The research method used is by qualitative and descriptive research
approach. The source of the data taken is primary and secondary. The data gathering
technique is by field research, include interview and observation, as well as
literature study and documentation, so it could be reached the validity of
triangulation data techniques. Fishbone analysis is used in order to analyze the data.
The result of the research is the performance of cargo operation has several
obstacle factors, which are outer factors. Crane breakdown, bad weather and the
broken cell guide are the obstacle factors to cargo operation of container. From the
factors above, it is affected to the delay of the cargo operation not according the
schedule and increase the vessel line up. Therefore, the researcher suggested that
the port operator or vessel crew do routine maintenance for the cargo operation
equipment so the discharging and loading container could be done maximally.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/2374/