Abstraksi- Bagi industri batu bara dan clincer yang
merupakan salah satu industri strategis yang bergerak
dibidang pertambangan yang banyak berkembang hampir
disemua negara, sehingga manajemen persiapan ruang
muat untuk menghindari kerusakan muatan harus
terkonsep dari tahap perencanaan hingga pelaksanaan
kegiatan pekerjaan yang dilaksanakan diatas kapal. Maka
dari itu penulis membuat beberapa rumusan masalah yaitu
bagaimana manajemen persiapan ruang muat di MV.
Shanthi Indah, bagaimana kendala yang dihadapi dalam
persiapan ruang muat di MV. Shanthi Indah, bagaimana
upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala dalam
persiapan ruang muat di MV. Shanthi Indah.
Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode
deskriptif kualitatif. Deskriptif yaitu tulisan yang berisikan
pemaparan, uraian, penjelasan tentang suatu objek
sebagaimana adanya pada waktu tertentu dan mengambil
kesimpulan atau keputusan secara umum.kualitatif adalah
metode penelitian yang berlandaskan pada filsafat
postpositivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi
objek yang ilmiah.Persiapan ruang muat merupakan suatu
proses mempersiapkan ruang muat muatan di kapal untuk
diisi kembali dengan muatan yang baru, dengan demikian
proses persiapan ruang muat muatan yang di kerjakan
haruslah sesuai dengan prosedur yang ada guna
mendapatkan hasil yang maksimal, dengan melaksanakan
tahap perencanaan, pelaksanaan, dan pengecekan kembali
oleh perwira kapal sebelum ruang muat di cek oleh surveyor
darat. Dalam penelitian ini dapat disimpulkan bahwa
pelaksanakan upaya pencegahan yang dilakukan untuk
mengatasi kendala-kendala dalam persiapan ruang muat di
MV. Shanti Indah ialah dengan mengadakan safety meeting,
yang membahas persiapan peralatan untuk hold cleaning,
pengumpulan cargo residu (sweeping of hold), pembersihan
bilge, pembersihan palka menggunakan air laut,
pengeringan ruang muat, dan pemeriksaan ruang muatan