Abstraksi, Dalam pendistribusian naptha oleh Pertamina
sering terjadi cargo loss, karena adanya perbedaan
perhitungan jumlah muatan yang diangkut. Peneliti
mendapatkan permasalahan sebagai berikut: (1)
Bagaimana strategi yang digunakan dalam menangani
terjadinya cargo loss naptha di kapal MT. Gandini?, (2)
Upaya-upaya apakah yang harus dilakukan untuk
menangani terjadinya cargo loss naptha di kapal MT.
Gandini?.
Metode penelitian yang digunakan oleh peneliti adalah
metode kualitatif, dengan penyajian data secara deskriptif,
serta teknik analisis yang digunakan yaitu fishbone analysis
dan SWOT analysis. Peneliti menyimpulkan bahwa, strategi
dalam menangani cargo loss naptha di kapal MT. Gandini
dengan menggunakan strategi Strengths-Opportunities yaitu
dengan cara melaksanakan serta menerapkan segala
peraturan yang berlaku, meningkatkan pemahaman kru
kapal mengenai tugas dan tanggung jawabnya di atas kapal
serta meningkatkan konsistensi perusahaan dalam
pengadaan peralatan pengukur muatan yang rusak sesuai
dengan standard. Upaya-upaya yang dilakukan untuk
menangani cargo loss naptha di kapal MT. Gandini, adalah
dengan melaksanakan cargo operation sesuai dengan SMS
manual Perusahaan, dilakukannya vetting oleh Pertamina,
mengadakan familiarisasi kepada kru kapal yang baru dan
meningkatkan pengadaan peralatan pengukuran serta
perhitungan muatan sesuai standard.
