Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
ANALISIS GAGALNYA PEMBAKARAN PADA MAIN BURNER AUXILIARY BOILER YANG MENYEBABKAN TERGANGGUNYA PROSES PRODUKSI STEAM DI MT. TIRTASARI
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
KURNIAWAN, EKO PRASETYO
Subject(s)
Teknika
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
ABSTRAKSI
Kurniawan Eko Prasetyo, NIT. 52155770. T, 2018 “Analisis Gagalnya
Pembakaran pada Main Burner Auxiliary Boiler yang Menyebabkan
Terganggunya Proses Produksi Steam di MT. TIRTASARI”, Program Diploma
IV, Teknika, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Dwi
Prasetyo, M.M, M.Mar.E dan Pembimbing II: Andri Yulianto, MT.
Boiler adalah sebuah bejana tertutup yang menghasilkan uap dengan tekanan
lebih besar dari 1 (satu) atmosfer, dengan cara memanaskan air di dalam tabung
tertutup oleh gas panas yang dihasilkan dari pembakaran bahan bakar cair di dalam
ruang pembakaran boiler, sehingga menghasilkan uap panas yang bertekanan tinggi.
Pada saat ini boiler yang kita kenal secara umum dibagi menjadi dua, yaitu boiler
pipa api dan boiler pipa air. Jenis boiler pipa air lebih banyak digunakan dari pada
boiler pipa api karena perawatan yang lebih mudah dan memiliki bentuk lebih
sederhana.
Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode fishbone analysis
untuk menganalisa awal dan dilanjutkan dengan fault tree analysis sebagai metode
untuk menentukan faktor permasalahan dan basic event yang ada pada permasalahan.
Adapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah faktor apa yang menyebabkan
gagalnya pembakaran boiler, apa dampak yang ditimbulkan, dan apa upaya yang
dilakukan terhadap masalah yang ada.
Berdasarkan hasil penelitian ini disimpulkan bahwa penyebab gagalnya
pembakaran boiler adalah tersumbatnya atomizer, tidak sesuainya jarak elektroda,
serta rendahnya tekanan burning pump. Dampak yang terjadi adalah automizer tidak
dapat mengabutkan bahan bakar, elektroda tidak dapat memercikan api pembakaran,
dan tekanan bahan bakar menuju main burner rendah. Upaya yang dilakukan untuk
mengatasi terjadinya gangguan pembakaran pada boiler adalah dengan melakukan
pembersihan pada atomizer, mengatur jarak elektroda (antar elektroda 3-4 mm,
antara nozzle pilot burner 10 mm), serta mengatur tekanan bahan bakar burning
pump 20 kg/cm2.








ABSTRACT
Kurniawan Eko Prasetyo, NIT. 52155770. T, 2018 “Analysis failure of combustion
in main burner auxiliary boiler that cause disruption the production process of
steam on the MT. TIRTASARI”, Program Diploma IV, Technical, Marchant
Marine Polytechnic of Semarang, 1st Supervision: Dwi Prasetyo, M.M.,
M.Mar.E and 2nd Supervision: Andri Yulianto, MT.
The boiler is a steam formed with pressure more than 1 (one) atmosphere, by
heating the water in a closed tube by hot gases who produced from combustion liquid
fuel oil in the boiler combustion chamber, and the result is high-pressure hot steam.
At this time the boiler that we know is divided into two, that are fire tube boiler and
water tube boiler. Boiler water pipe is more widely used than boiler fire pipe due to
easier to maintenance and has simpler form.
The method that used in this scription is fishbone analysis to analyze the
beginning and proceed with a fault tree analysis as a method to determine the problem
factors and basic events that occur in the problem. The formulation of the problem
for this research are what’s factors that can caused the trouble of boiler burning,
what’s impacts, and what’s efforts that are made to existing the problem.
From this research, we can concluded that the cause of trouble boiler burning
are clogging of automizer, incompatibility of electrode distance, and pressure fuel oil
burning pump is low. The impacts of the trouble boiler burning are automizer can not
spray the fuel oil, elektroda can not make burning fire sprinkling, fuel pressure to
main burner becomes low. The effort to avoid trouble boiler burning are clean up the
atomizer, setting the distance electrodes (between electrodes 3-4 mm, between
nozzle pilot burner 10 mm), and than setting pressure of fuel oil burning pump 20
kg/cm2.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/1922/