Abstraksi,Agar pengangkutan barang dari
pelabuhan muat ke pelabuhan bongkar bisa tepat waktu
sesuai dengan jadwal yang telah diperkirakan, salah satu
faktor penting agar proses pemuatan berjalan lancar
adalah kondisi alat muat bongkar. ”.Dalam penelitian ini
penulis menggunakan metode Swot dan Hassop yang
menghasilkan data kuantitatif berupa kata-kata tertulis
dari orang-orang dan perilaku yang diamati dengan
mengumpulkan data berupa pendekatan terhadap obyek
melalui observasi, wawancara secara langsung terhadap
subyek serta menggunakan dokumen dan data yang yang
berhubungan dengan perawatan alat muat bongkar. Hal
ini bermaksud untuk mengetahui beberapa hal yang
berkaitan mengenai perawatan grab. Dalam melaksanakan
perawatan grab, ada permasalahan yang dibahas seperi
bagaimana pengaruh perawatan grab yang tidak tepat
terhadap kelancaran kegiatan muat bongkar dipelabuhan.
Dari hasil analisa yang dilakukan penulis, dapat
disimpulkan bahwa peralatan bongkar muat harus dirawat
secara teratur diantaranya dengan menggunakan metode
perawatan. Metode perawatan alat bongkar muat tersebut
harus dilaksanakan dengan baik dan teratur sesuai dengan
jadwal yang telah diprogramkan, agar kerusakankerusakan
pada alat bongkar muat dapat dihindari dan
alat siap digunakan untuk proses pembongkaran dan
pemuatank.