ABSTRAKSI
Asmin Saputra, NIT 51145239 N, 2019, “Optimalisasi Pengamanan Pelashingan
Container di MV. Meratus Sikka”, Skripsi Program Studi Nautika, Program
Diploma IV, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Capt. I
Kadek Laju, S.H. M.M, M.Mar. dan Pembimbing II: Nur Rohma S.E, M.M.
Ketika kapal berlayar dilaut, hantaman gelombang laut dapat menyebabkan
gerakan rolling dan picthing pada kapal. Gerakan rolling dan picthing ini tidak
hanya berbahaya terhadap muatan container karena bisa jatuh ke laut, tetapi juga
mengganggu stabilitas kapal. Untuk itu penanganan muatan container harus lebih
hati-hati untuk menjamin keamanan kapal dan muatannya pada saat berlayar. Di
MV. Meratus Sikka sering ditemukan container diatas deck yang tidak di lashing,
lashingannya longgar dan teknik pelashingannya tidak sesuai dengan prosedur yang
ada. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang menyebabkan kurang
optimalnya pengamanan pelashingan container, dampak yang ditimbulkan jika
pengamanan pelashingan container tidak dilaksanakan secara optimal, serta upaya
yang dilakukan untuk pengamanan pelashingan container agar optimal.
Jenis penelitian ini adalah deskriptif dan kualitatif, sedangkan analisisnya
menggunakan metode Fishbone Analysis dan Foult Tree Analysis (FTA). Metode
Fishbone Analysis digunakan untuk menganalisa faktor-faktor yang menyebabkan
kurang optimalnya pengamanan pelashingan container dan metode Foult Tree
Analysis digunakan untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan jika pengamanan
pelashingan container tidak dilaksanakan secara optimal.
Hasil penelitian menunjukan faktor-faktor yang menyebabkan kurang
optimalnya pengamanan pelashingan container di atas kapal MV. Meratus Sikka
adalah Machine/Tools (terbatasnya alat lashing container yang ada di atas kapal)
dan Method (kesalahan prosedur dalam pengamanan pelashingan container).
Dampak yang ditimbulkan jika pengamanan pelashingan container di kapal MV.
Meratus Sikka tidak dilaksanakan secara optimal adalah membahayakan stabilitas
kapal, membahayakan keselamatan awak kapal, Container jatuh ke laut. Upaya
yang dilakukan untuk pengamanan pelashingan container di kapal MV. Meratus
Sikka agar optimal adalah menambah cadangan alat lashing container yang ada di
kapal, melakukan perawatan terhadap alat lashing container, menambah
pengetahuan crew (ABK) tentang cara/prosedur lashing yang sesuai dengan standar
internasioanal dan pengawasan terhadap proses lashing container oleh pihak kapal.
Saran yang penulis sampaikan adalah Sebaiknya perusahaan pelayaran harus
memberikan peralatan lashing yang cukup untuk melindungi seluruh container,
mengganti peralatan lashing yang sudah tidak bagus kondisinya dan mengawasi
crew kapal pada saat melakukan lashing agar sesuai dengan prosedur yang ada.
ABSTRACT
Asmin Saputra, NIT 51145239 N, 2019, “Optimization of Lashing Securing of
Container on MV. Meratus Sikka”, Thesis of Nautical Study Program,
Program Diploma IV, Semarang Merchant Marine Polytechnic, Advisors I:
Capt. I Kadek Laju, S.H. M.M, M.Mar. and Advisors II: Nur Rohma S.E,
M.M.
When the ship sails at sea, the impact of ocean waves can cause rolling and
pitching movements on the ship. The rolling and picthing movement is not only
dangerous for container loads because it can fall to the sea, but also disturbs the
stability of ship. Therefore, the handling of container loads must be more careful to
ensure the safety of the ship and its cargo when sailing. In the MV. Meratus Sikka
there are often found in containers on deck that are not lashed, the lash is loose
and the technique of lashing itself is not according to the procedures. This study
aims to determine the factors that cause less optimal protection of container storage
lashing, the impact if the protection of container lashing is not optimally
implemented, and the efforts made to protect container storage to be optimally.
This type of research is descriptive and qualitative method, while the analysis
uses the Fishbone Analysis and Foult Tree Analysis (FTA) methods. The Fishbone
Analysis method is used to analyze the factors that cause less optimal protection of
container lashing and the Foult Tree Analysis method is used to determine the
impact if container lashing protection is not carried out optimally.
The results showed that the factors which caused less optimal security of
container lashing on MV. Meratus Sikka is a Machine/Tools (limited container
lashing devices on board) and Method (procedure error in securing container
storage). The impact caused if security of container on MV. Meratus Sikka not
implemented optimally is endangering the stability of the ship, endanger the safety
of the crew, the container storage falling to the sea. Efforts were made to secure
the release of containers lashing on the MV. Meratus Sikka is optimally adding
spare of containers lashing equipment on the ship, maintain container lashing
equipment, increase the knowledge of crew (ABK) about lashing
methods/procedures that according to international standards and supervision of
the container lashing process by the ship. The suggestion that the writer conveyed
is that shipping companies should provide enough lashing equipment to protect all
containers, replacing lashing equipment that is not in good condition and
supervises the crew of the ship when lashing to conform with existing procedures.