Abstraksi- Reverse Osmosis Plant adalah suatu
permesinan bantu yang dioperasikan untuk mengubah air
laut menjadi air tawar dengan menggunakan prinsip
tekanan. Tujuan dari perawatan Reverse Osmosis adalah
untuk. 1) Untuk mengetahui sebab mengapa terjadi
penurunan produksi air tawar, 2) Untuk mengetahui
upaya apa saja yang harus dilakukan untuk mengatasi
penurunan produksi air tawar pada Reverse Osmosis.
Metode yang digunakan dalam skripsi ini adalah metode
Deskriptif Kualitatif dengan teknik SHEL dan USG
sebagai metode untuk menentukan penyebab dan upaya
untuk menanggulanginya.
Penurunan produksi air tawar pada Reverse Osmosis
disebabkan oleh rusaknya outlet filter pasir yang
disebabkan oleh tertahanya pipa outlet filter karena
banyaknya endapan yang ada di filter pasir menyebabkan
tekanan di dalam tanki yang menyebabkan rusaknya
Outlet filter pasir.
Dari hasil penelitian ini disimpulkan Outlet Filter pasir
(prioritas 1), Komunikasi yang buruk (prioritas 2), Air laut
kotor (pioritas 3), Kurang berjalannya planned
maintenance sistem (PMS) diatas kapal (prioritas 4). Saran
untuk menunjang kelancaran operasional kapal adalah
Meningkatkan kesadaran para crew akan pentingnya
melaksanakan pembersihan dan perawatan komponen
Reverse Osmosis secara berkala. Dan Sebaiknya
perusahaan segera melengkapi dan mencarikan manual
book yang sesuai dengan permesinan yang ada di kapal
agar seluruh crew tidak mengalami kesulitan dalam
melaksankan perawatan permesinan.