Kapal curah merupakan jenis kapal besar dengan
memiliki satu dek yang mengangkut muatan yang tidak di
bungkus (unpackaged) atau curah seperti batu bara. Dalam
hal ini, penelitian dilakukan di atas kapal MV. DK02 yang
sedang melakukan proses pembongkaran di Pelabuhan
Tanjung Intan Cilacap, Jawa Tengah.
Berdasarkan latar belakang di atas penulis merumuskan
beberapa permasalahan, yakni apa sajakah faktor-faktor
yang menjadi penyebab terhambatnya proses
pembongkaran batu bara di MV. DK02 dan bagaimanakah
upaya yang dilakukan dalam mengatasi terhambatnya
proses pembongkaran batu bara di MV. DK02. Adapun
tujuan penelitian adalah untuk mengetahui apa saja
faktor-faktor yang menjadi penyebab terhambatnya proses
pembongkaran batu bara di MV. DK02 tersebut dan
memberikan solusi tentang upaya-upaya apa yang
seharusnya dilakukan untuk menanggulangi terhambatnya
proses pembongkaran batu bara di MV. DK02 tersebut.
Dalam skripsi ini, Metode penelitian yang digunakan
dalam penyampaian adalah metode penelitian deskriptif
dengan aspek pengumpulan data, wawancara dan
dokumentasi. Untuk teknik analisa data menggunakan
metode fishbone atau diagram tulang ikan dan metode
USG atau Urgency, Seriousness, and Growth.
Dari hasil penelitian ditemukan beberapa faktor, antara
lain buruh operator crane TKBM kurang terampil dan
sudah tidak produktif, banyaknya kendala pada alat
bongkar muat, lingkungan yang tidak mendukung, dan
kualitas muatan batu bara yang buruk. Berdasarkan hasil
penelitian sebaiknya pihak pelabuhan memberikan
pendidikan keterampilan yang layak kepada buruh
operator crane TKBM, selain itu pihak kapal dan pihak
perusahaan bekerja sama dalam hal memaksimalkan
perawatan terhadap peralatan bongkar muat di atas kapal,
serta melindungi muatan semaksimal mungkin agar
kualitas muatan tetap terjaga terutama dari faktor
lingkungan. Komunikasi dengan pihak perusahaan juga
sangatlah diperlukan untuk dapat memilih muatan yang
berkualitas baik pada saat proses muat.
Kata Kunci: hambat, proses, bongkar, batu bara
