Integrated Transport Resource Catalog

Pepustakaan Pusat Kementerian Perhubungan Republik Indonesia

Title
ANALISIS PENGAWASAN BUNKERING TERHADAP EFISIENSI PEMAKAIAN BAHAN BAKAR PADA TOWING TUGBOAT PT. TRANSCOAL PACIFIC
Collection Location
Repository PIP Semarang
Edition
Call Number
ISBN/ISSN
Author(s)
ANZARI, SYAH PUTRO
Subject(s)
Skripsi
TALK
Classification
Series Title
GMD
Electronic Resource
Language
Publisher
Publishing Year
2024
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes
Anzari Syah Putro, 2018, NIT : 51145495K, Pengawasan Bunkering Terhadap
Efisiensi Pemakaian Bahan Bakar pada Towing Tugboat PT. Transcoal
Pacific”, skripsi Program Studi KALK, Program Diploma IV, Politeknik
Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I : Irma Shinta Dewi, S.S, M.Pd.,
Pembimbing II : Adi Oktavianto ST, M.M.
Pemakaian bahan bakar adalah salah satu konversi energi yang mengubah
energi kimiawi bahan bakar menjadi energi lain dalam waktu tertuntu. Dalam
pemakaian bahan bakar harus selalu diawasi karena akan berpengaruh terhadap profit
perusahaan. Bahan bakar merupakan pengeluaran yang besar, oleh sebab itu
perusahaan harus efisien dalam pemakaian bahan bakar agar perusahaan bisa
berkembang. Tujuan dari penelitian yang dilakukan penulis adalah untuk mengetahui
faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi pemakaian bahan bakar, implikasi dari
pengawasan bunkering dan upaya yang dilakukan dalam efisiensi pemakaian bahan
bakar towing tugboat.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif.
Penelitian dilakukan di kantor cabang dengan melakukan wawancara kepada staf
perusahaan PT. Transcoal Pacific. PT. Transcoal Pacific adalah suatu perusahaan jasa
yang menyediakan pelayanan fokus pada transportasi laut dalam mempersiapkan kapal
untuk membawa kargo batu bara. Kegiatan operasional dalam pemakaian bahan bakar
tugboat sangat berpengaruh terhadap profit dari perusahaan. Pelaksanaan pengawasan
selalu dilaksanakan oleh perusahaan guna mencapai target dalam pemakaian bahan
bakar sehingga profit yang di peroleh bisa maksimal.
Hasil dari penelitian yang dilakukan, perusahaan dalam pengawasan masih
belum maksimal karena belum tercapainya target pemakaian disebabkan oleh fuel lock
lama yang tidak bisa diterapkan oleh target pemakaian direksi baru, kurang terampilnya
petugas bunkerman dalam sounding bahan bakar, dan larat keadaan dimana kapal
terbawa arus yang menyebabkan meningkatnya pemakaian bahan bakar. Perusahaan
seharusnya bisa lebih meningkatkan pengawasan dan menetapkan suatu kebijakan
untuk menyelesaikan masalah dalam operasional sehingga pemakaian bahan bakar bisa
efisien.
Kata Kunci: Pengawasan Bunkering, Efisiensai Bahan Bakar, Towing Tugboat.Anzari Syah Putro, 2018, NIT : 51145495K, Pengawasan Bunkering Terhadap
Efisiensi Pemakaian Bahan Bakar pada Towing Tugboat PT. Transcoal
Pacific”, skripsi Program Studi KALK, Program Diploma IV, Politeknik
Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I : Irma Shinta Dewi, S.S, M.Pd.,
Pembimbing II : Adi Oktavianto ST, M.M.
Pemakaian bahan bakar adalah salah satu konversi energi yang mengubah
energi kimiawi bahan bakar menjadi energi lain dalam waktu tertuntu. Dalam
pemakaian bahan bakar harus selalu diawasi karena akan berpengaruh terhadap profit
perusahaan. Bahan bakar merupakan pengeluaran yang besar, oleh sebab itu
perusahaan harus efisien dalam pemakaian bahan bakar agar perusahaan bisa
berkembang. Tujuan dari penelitian yang dilakukan penulis adalah untuk mengetahui
faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi pemakaian bahan bakar, implikasi dari
pengawasan bunkering dan upaya yang dilakukan dalam efisiensi pemakaian bahan
bakar towing tugboat.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif.
Penelitian dilakukan di kantor cabang dengan melakukan wawancara kepada staf
perusahaan PT. Transcoal Pacific. PT. Transcoal Pacific adalah suatu perusahaan jasa
yang menyediakan pelayanan fokus pada transportasi laut dalam mempersiapkan kapal
untuk membawa kargo batu bara. Kegiatan operasional dalam pemakaian bahan bakar
tugboat sangat berpengaruh terhadap profit dari perusahaan. Pelaksanaan pengawasan
selalu dilaksanakan oleh perusahaan guna mencapai target dalam pemakaian bahan
bakar sehingga profit yang di peroleh bisa maksimal.
Hasil dari penelitian yang dilakukan, perusahaan dalam pengawasan masih
belum maksimal karena belum tercapainya target pemakaian disebabkan oleh fuel lock
lama yang tidak bisa diterapkan oleh target pemakaian direksi baru, kurang terampilnya
petugas bunkerman dalam sounding bahan bakar, dan larat keadaan dimana kapal
terbawa arus yang menyebabkan meningkatnya pemakaian bahan bakar. Perusahaan
seharusnya bisaAnzari Syah Putro, 2018, NIT : 51145495K, Pengawasan Bunkering Terhadap
Efisiensi Pemakaian Bahan Bakar pada Towing Tugboat PT. Transcoal
Pacific”, skripsi Program Studi KALK, Program Diploma IV, Politeknik
Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I : Irma Shinta Dewi, S.S, M.Pd.,
Pembimbing II : Adi Oktavianto ST, M.M.
Pemakaian bahan bakar adalah salah satu konversi energi yang mengubah
energi kimiawi bahan bakar menjadi energi lain dalam waktu tertuntu. Dalam
pemakaian bahan bakar harus selalu diawasi karena akan berpengaruh terhadap profit
perusahaan. Bahan bakar merupakan pengeluaran yang besar, oleh sebab itu
perusahaan harus efisien dalam pemakaian bahan bakar agar perusahaan bisa
berkembang. Tujuan dari penelitian yang dilakukan penulis adalah untuk mengetahui
faktor-faktor yang mempengaruhi efisiensi pemakaian bahan bakar, implikasi dari
pengawasan bunkering dan upaya yang dilakukan dalam efisiensi pemakaian bahan
bakar towing tugboat.
Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif.
Penelitian dilakukan di kantor cabang dengan melakukan wawancara kepada staf
perusahaan PT. Transcoal Pacific. PT. Transcoal Pacific adalah suatu perusahaan jasa
yang menyediakan pelayanan fokus pada transportasi laut dalam mempersiapkan kapal
untuk membawa kargo batu bara. Kegiatan operasional dalam pemakaian bahan bakar
tugboat sangat berpengaruh terhadap profit dari perusahaan. Pelaksanaan pengawasan
selalu dilaksanakan oleh perusahaan guna mencapai target dalam pemakaian bahan
bakar sehingga profit yang di peroleh bisa maksimal.
Hasil dari penelitian yang dilakukan, perusahaan dalam pengawasan masih
belum maksimal karena belum tercapainya target pemakaian disebabkan oleh fuel lock
lama yang tidak bisa diterapkan oleh target pemakaian direksi baru, kurang terampilnya
petugas bunkerman dalam sounding bahan bakar, dan larat keadaan dimana kapal
terbawa arus yang menyebabkan meningkatnya pemakaian bahan bakar. Perusahaan
seharusnya bisa lebih meningkatkan pengawasan dan menetapkan suatu kebijakan
untuk menyelesaikan masalah dalam operasional sehingga pemakaian bahan bakar bisa
efisien.
Kata Kunci: Pengawasan Bunkering, Efisiensai Bahan Bakar, Towing Tugboat. lebih meningkatkan pengawasan dan menetapkan suatu kebijakan
untuk menyelesaikan masalah dalam operasional sehingga pemakaian bahan bakar bisa
efisien.
Kata Kunci: Pengawasan Bunkering, Efisiensai Bahan Bakar, Towing Tugboat.
Specific Detail Info
//repository.pip-semarang.ac.id/785/