Pada sistem kelistrikan kapal ketidakseimbangan beban listrik seringkali terjadi. Banyak sekali faktor yang mempengaruhi ketidakseimbangan beban listrik tersebut. Salah satu faktornya adalah pada saat pengoperasian, beban yang ada dikapal tidak dioperasikan secara serempak atau pada waktu pemasangan beban tidak merata antara phasa 1, phasa 2, dan phasa 3. Terjadinya ketidakseimbangan beban secara terus menerus merupakan hal yang tidak baik, dikarenakan dapat merusak komponen-komponen di dalam kapal. Sebagai contoh yaitu transformator akan mengalami peforma penurunan dan MCB feeder pada kapal akan mengalami panas, hal itu juga akan mengurangi lifetime generator dan losses energi. Pada penelitian ini dibuatlah sebuah alat untuk merealisasikan penyeimbangan beban pada generator kapal dengan menggunakan metode decision tree. Decision tree sendiri merupakan sebuah metode yang digunakan untuk mengelompokkan beban dan melakukan prediksi, karena decision tree ini sendiri memiliki interpretasi hasil yang baik. Fokus dari paper ini adalah menyeimbangkan arus beban pada generator melalui proses penyeimbangan arus beban yang akan dilakukan pada masing-masing beban yang sudah dipasangi sensor arus dengan menggunakan metode pembandingan. Selanjutnya program akan mengolah data untuk membandingkan besar prosentase ketidakseimbangan arus beban saat beban dipindah ke fasa pilihan pertama dengan piihan kedua lalu program akan memilih secara otomatis prosentase mana yang lebih kecil, dengan syarat prosentase tersebut lebih kecil daripada prosentase sebelum diseimbangkan.