Sebagai institusi pendidikan, perpustakaan harus berinovasi untuk memberikan layanan yang lebih berkualitas. perpustakaan tidak lagi dikelola dengan cara tradisional dan mulai menggunakaan teknologi informasi yang dikenal dengan otomasi perpustakaan. perangkat teknologi RFID digunakan untuk menjalankan layanan sirkulasi otmasi tersebut. penelitian ini dilakukan untuk mengukur kepuasan pengguna terhadap penggunaan teknologi RFID pada layanan perpustakaan serta efisiensi layanan perpustakaan dalam membantu layanan pendidikan yang ada. jenis penelitian kuantitatif ini menggunakn metode observasi, desain studi deskriptif, dan penyebaran kuesioner penelitian kepada partisipan. nilai efektif dan efisien sebesar 96%, yang meruipakan peningkatan yang cukup besar.adopsi teknologi RFID telah meningkatkan standar layanan sirkulasi, lebih fleksibel dibandingkan mode tradisional,dan mempromosikan perpustakaan berbasis digital,dengan tingkat kepuasan pelanggan terhadap penggunaan perangkat teknologi RFID dalam layanan sirkulasi sebesar 97.2%.Tingginya nilai efektivitas dan kebahagiaan pengguna dengan penerapan teknologi RFID pada layanan perpustakaan menjadi indikator keberhasilan.
